Renungan. Dalam Ramadhan yang Indah Ini.

Bahwa kita ini hidup. Hanya dalam dimensi pikiran kita sendiri. Sangat terbatas. Memenjarakan.  Bahwa kita ini. Kolot. Keras kepala. Buta. Tuli.  Angkuh. Berteriak. Dengan lantangnya. Bahwa. Tidak ada surga dan neraka di sana. Padahal. Banyak hal besar diluar sana. Yang tidak terjangkau nalar. Di luar. Dimensi pikiran ini. Kita ini. Sangat terbatas. Andaikan kita tahu itu. Tetapi yang tahu itu. Hanya sedikit. Hanya mereka yang diberi hikmah dan Rahman-Nya.

Siapa orang yang diberi Rahman-Nya itu? Orang yang ingin kembali. Pada Rabb-Nya. Dengan hati yang suci. Seperti. Pada saat dilahirkan.  Benar-benar ingin kembali. Walau hanya sebatas niat. Tetapi. Itulah.Yang menyelamatkannya.